
Bagi yang ingin mengirim buah lewat jasa pengiriman barang, kini tidak perlu khawatir buahnya busuk. Sebab ada beberapa cara yang bisa dilakukan agar buah tetap segar hingga ke tempat tujuan.
Seperti kita ketahui, bila ingin mengirim apapun kini sudah bisa menggunakan jasa ekspedisi. Tidak hanya ke luar kota atau pulau saja, namun juga bisa mengirim barang hingga ke luar negeri.
Mengirim paket tidak hanya berupa pakaian saja, namun juga berupa bahan makanan, salah satunya seperti buah. Untuk mengirim buah ini tentunya ada cara khusus agar buahnya tidak busuk di jalan.
Cara Kirim Buah Menggunakan Jasa Pengiriman Barang Agar Tetap Segar
Seperti telah dibahas sebelumnya, mengirim buah dengan jasa ekspedisi harus benar-benar berhati-hati. Agar buah yang hendak dikirim bisa tetap segar dan tidak busuk hingga sampai ketujuan, berikut tipsnya :
- Cek Kualitasnya Sebelum Dikirim
Sebelum kamu mengirim buah lewat jasa pengiriman barang, jangan lupa untuk mengecek kualitas buahnya. Cek selalu kualitas sayur dan buah ketika pertama kali menerimanya dari supplier.
Karena bila kurang segar, buah bisa busuk saat tiba di tangan pelanggan. Sayur dan buah berkualitas, pastinya masih berwarna cerah serta tidak layu. Bila menemukan yang busuk.
Segera pisahkan dengan sejenisnya sebelum produk lain ikut terkontaminasi dan ikut menjadi busuk. Kirim segera bahan makanan atau buah yang masih segar tersebut selagi masih fresh dan belum busuk.
- Sediakan Produk Sesuai Permintaan
Agar buah dan sayur tidak busuk selama penyimpanan, stoklah produk sesuai permintaan. Caranya ialah dengan melakukan forecast persediaan produk. Risiko bahan makanan busuk selama penyimpanan akan berkurang.
Lakukan pula analisis peluang usaha sebelum kamu memulai bisnis penjualan buah ini. Cari tahu besar potensi pasarnya serta persaingan kompetitornya, lakukan observasi, survei dan lain-lain.
- Jagalah Temperaturnya
Sebelum mengirimnya lewat jasa pengiriman barang terpercaya seperti Lion Parcel. kamu wajib untuk menjaga temperaturnya, temperatur memang wajib tetap di suhu ruang. Yakni tidak lebih dari 25°C.
Dengan waktu pengantaran antara 1 hingga 2 hari. Kamu harus pastikan bahwa suhu tetap optimal hingga ke tujuan. Hal tersebut untuk mencegah buah menjadi layu.
Salah satu caranya ialah dengan cara menempatkannya di besek bambu atau kontainer Styrofoam. Kemudian tambahkan ice gel pack reusable, itu gunanya untuk pengiriman antarkota agar menjaga kesegarannya.
- Gunakan Kemasan yang Sesuai
Kelembaban pada kemasan bisa menjadi faktor utama turunnya kualitas buah segar. Untuk mengatasinya, ikuti beberapa langkah berikut ini sebelum mengirimnya lewat jasa pengiriman barang:
- Kemas buah tersebut menggunakan plastik yang tersegel.
- Bila menggunakan box, berilah selotip di semua sisi agar suhu dan keamanannya tetap terjaga
- Kemudian pisah buah segar sesuai jenisnya.
- Kotak kayu bisa dibilang cocok untuk mengirim buah yang keras
- Setelah itu gunakan kontainer plastik untuk buah berukuran kecil dan rapuh
- Soft foam bisa ditambahkan ketika mengemas buah yang mudah lebam dan rapuh.
- Tambahkan plastik ekstra gunanya untuk menjaga temperaturnya agar tetap dingin.
- Jangan gunakan koran untuk membungkusnya sebab bisa membuatnya bertambah lembab.
- Berilah Ruang untuk Bernafas
Sebelum benar-benar mengirimnya ke jasa pengiriman barang, jangan lupa beri ruang, agar buah bisa bernafas. Buah memang masih dapat bernafas setelah dipanen. Ia masih menyerap oksigen serta mengeluarkan karbon dioksida.
Oleh sebab itu, penting untuk menyediakan ruang bernafas. Misalnya apel bisa menyerap bau disekitarnya, jadi pisahkan apel dari jenis buah atau bahan makanan yang lainnya.
Jika semua cara di atas telah dilakukan, kamu tinggal gunakan saja Lion Parcel untuk jasa pengirimannya. Sebab Lion Parcel merupakan jasa pengiriman barang terpercaya dan pastinya berkualitas.